Assalamu'alaikum sobat sukses masa depan, apa kabar nih hari ini? semoga Allah selalu limpahkan ke sehatan untuk kita semua yaa, aamiin.
oh iya sob, pada tau kan terong ungu itu jenis sayuran? hehehe. yups pasti tau dong ya. tapi banyak nih yang belum tau khasiat dan manfaatnya. ya kan? nah klo gtu simak artikel ini dengan seksama ya :)
Terong ungu merupakan sayuran yang padat akan nutrisi yaitu vitamin dan mineral. Tidak hanya itu, didalam bagian terong ungu terdapat serat yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita.
Mengkonsumsi terong ungu secara tidak berlebihan dapat membantu mengurangi resiko munculnya penyakit jantung sebab mengandung antocyanin , suatu komponen yang mampu menurunkan risiko kematian pada penderita penyakit jantung.
Selain itu, kandungan antocyanin juga dipercaya menjaga kesehatan hati.
Banyak manfaat yang terdapat dalam terong ungu, jika untuk mahasiswa terong ini berfungsi sebagai penjaga kesehatan otak dari kerusakan akibat radikal bebas karena didalam terong terdapat antioksidan.
Meskipun banyak manfaat yang ada didalam terong ungu, akan tetapi daya konsumsi yang berlebihan juga tidak baik ya sobat, justru akan menyebabkan penyakit.
Dalam ajaran Islam yang mulia, manusia diperintahkan oleh Allah agar makan secukupnya saja dan tidak berlebihan.
Allah berfirman,
وَكُلُوا وَاشْرَبُوا وَلَا تُسْرِفُوٓا
“Makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan.” (QS. Al-A’raf: 31)
Ibnu Katsir menjelaskan tafsir ayat ini,
قال بعض السلف : جمع الله الطب كله في نصف آية : ( وكلوا واشربوا ولا تسرفوا )
“Sebagian salaf berkata bahwa Allah telah mengumpulkan semua ilmu kedokteran pada setengah ayat ini.” [Tafsir Ibnu Katsir 3/384, Dar Thaybah]
Bahkan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam menjelaskan bahwa perut manusia adalah wadah yang paling buruk yang selalu diisi.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
ما ملأ آدميٌّ وعاءً شرًّا من بطن، بحسب ابن آدم أكلات يُقمن صلبَه، فإن كان لا محالة، فثُلثٌ لطعامه، وثلثٌ لشرابه، وثلثٌ لنفَسِه
“Tidaklah anak Adam memenuhi wadah yang lebih buruk dari perut. Cukuplah bagi anak Adam memakan beberapa suapan untuk menegakkan punggungnya. Namun jika ia harus (melebihkannya), hendaknya sepertiga perutnya (diisi) untuk makanan, sepertiga untuk minuman dan sepertiga lagi untuk bernafas” [HR At-Tirmidzi (2380), Ibnu Majah (3349), Ahmad (4/132), dan lain-lain. Hadits ini dinilai shahiholeh Al-Albani dalam As-Silsilah Ash-Shahihah (2265)]
Nah, gimana sobat sukses masa depan edukasi hari ini? semoga bermanfaat ya :)